Dinkes Sosialisasikan Pemberian Obat Cacing

Dinkes Sosialisasikan Pemberian Obat Cacing - Hallo sahabat Kabar Berita Takabur, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Dinkes Sosialisasikan Pemberian Obat Cacing, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Dinkes Sosialisasikan Pemberian Obat Cacing
link : Dinkes Sosialisasikan Pemberian Obat Cacing

Baca juga


    Dinkes Sosialisasikan Pemberian Obat Cacing

    Penulis : Dimaz Akbar
    Jum'at 14 Juli 2017



    Probolinggo,KraksaanOnline.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo, Kamis (13/7/2017) memberikan sosialisasi pemberian obat kecacingan bagi pengelola program puskesmas. Kegiatan ini diikuti pengelola program kecacingan di 33 Puskesmas se-Kabupaten Probolinggo.
    Kepala Dinkes Kabupaten Probolinggo dr. Shodiq Tjahjono melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Ari Suciati mengatakan kegiatan ini bertujuan meningkatkan cakupan program pengendalian kecacingan sampai 75% ada anak usia pra sekolah (12 bulan-59 bulan) dan usia sekolah (512 tahun) di semua daerah endemis sehingga menurunkan angka kecacingan dan tidak menjadi masalah kesehatan di masyarakat.
    Selain itu, meningkatkan kemitraan dalam pengendalian kecacingan di masyarakat dengan pemangku kebijakan, lintas sektor, pengusaha dan organisasi masyarakat, katanya.
    Ari menjelaskan bahwa Indonesia masih banyak penyakit yang merupakan masalah kesehatan. Salah satu diantaranya ialah cacing perut yang ditularkan melalui tanah.
    "Cacingan ini dapat mengakibatkan menurunnya kondisi kesehatan, gizi, kecerdasan dan produktifitas penderitanya sehingga secara ekonomi banyak menyebabkan kerugian. Sebab menyebabkan kehilangan karbohidrat dan protein serta kehilangan darah, sehingga menurunkan kualitas sumber daya manusia, katanya.
    Menurut Ari, prevalensi cacingan di Indonesia pada umumnya masih sangat tinggi, terutama pada golongan penduduk yang kurang mampu mempunyai resiko tinggi terjangkit penyakit ini. Penyakit cacingan tersebar luas baik di pedesaan maupun di perkotaan.
    "Angka infeksi tinggi, tetapi intensitas infeksi (jumlah cacing dalam perut) berbeda. Sampai tahun 2013, survei pada anak Sekolah Dasar menunjukkan prevalensi cacingan antara 0-85,9% (survei di 175 kabupaten/kota. Rata-rata prevalensi 28,12% (angka nasional), jelasnya.
    Ari menerangkan kegiatan Pemberian Obat Pencegahan Masal (POPM) di Jawa Timur telah dimulai pada tahun 2015 dan akan dilaksanakan selama 5 tahun sampai saat ini memasuki tahun ke 3 (tiga).
    "Berdasarkan data capaian tahun 2016 di kabupaten/kota sudah memenuhi standart Nasional (>75% sasaran). Yakni, sebesar 96% tetapi kegiatan ini perlu terus berkelanjutan untuk mempertahankan kualitas dan capaian program, pungkasnya. (maz)


    Demikianlah Artikel Dinkes Sosialisasikan Pemberian Obat Cacing

    Sekianlah artikel Dinkes Sosialisasikan Pemberian Obat Cacing kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

    Anda sekarang membaca artikel Dinkes Sosialisasikan Pemberian Obat Cacing dengan alamat link https://beritaharini9.blogspot.com/2017/07/dinkes-sosialisasikan-pemberian-obat.html

    Related Posts :