Diduga Puskemas Rujukan Dikomersilkan

Diduga Puskemas Rujukan Dikomersilkan - Hallo sahabat Kabar Berita Takabur, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Diduga Puskemas Rujukan Dikomersilkan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Diduga Puskemas Rujukan Dikomersilkan
link : Diduga Puskemas Rujukan Dikomersilkan

Baca juga


    Diduga Puskemas Rujukan Dikomersilkan

    LOMBOK TENGAH, sasambonews.com- Proses rujukan di puskesmas mendapat sorotan dari Ketua Komisi IV DPRD Lombok Tengah, Lalu Supriadi, M.Pd. Menurutnya, rekomendasi rujukan yang dikeluarkan petugas medis, seringkali dipaksanak. Bahkan, pasien yang kondisinya baik, seringkali dirujuk ke klinik. Setelah ditelusuri, pihaknya menemukan bahwa untuk satu surat rekomendasi  yang dikeluarkan, petugas menerima imbalan sampai dengan Rp 400 ribu dari klinik yang dituju. 
    Adapun modus yang digunakan beberapa oknum petugas di Puskesmas, yakni dengan mengaku tidak memiliki alat kesehatan yang memadai. Atau bisa juga dengan menakut nakuti keluarga pasien. Biasanya, keluarga pasien akan diberitahu bahwa kondisi keluarganya sangat kritis. Sehingga mau tidak mau keluarga pasien akan menyetujui rujukan yang disarankan. Anehnya, informasi disampaikan tanpa pernah melalui pemeriksaan dan perawatan terlebih dahulu.
    Menurutnya, alasan-alasan tersebut tidak masuk akal. Sebab, ketersediaan alat kesehatan (Alkes) di seluruh Puskesmas di Lombok Tengah sudah sangat memadai. Biaya pengadaan Alkes selalu dianggarkan setiap tahunnya. Begitu juga dengan anggaran kesehatan lainnya, sangat besar. Karena sesuai ketentuan, 20 persen dari total Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dialokasikan untuk pelayanan kesehatan. "Kalau alasan rujukannya itu karena tidak ada alat kesehatan itu bohong besar. Kalaupun kritis harus dirawat dulu, jangan asal maen rujuk saja," kata Supriadi. 
    Selain itu, Supriadi juga menyoroti sikap dan perlakuan petugas medis dalam melayani pasien. Di beberapa puskesmas, perlakuan petugas medis baik dokter maupun perawat seringkali tidak bersahabat. Sikap 3S (sapa, senyum dan santun) yang ditekankan pemerintah daerah selama ini, seringkali tidak diindahkan. Pasien yang seharusnya dirawat dan dilayani dengan senyum dan keramahan, justeru diperlakukan tidak manusiawi, terlebih bagi warga miskin. "Banyak sekali laporan yang kami terima," ujarnya.
    Untuk itu, dalam waktu dekat pihaknya berencana memanggil seluruh kepala puskesmas dan Kepala Dinas Kesehatan untuk membedah persoalan tersebut, sehingga tidak ada lagi warga yang merasa dirugikan. |wis


    Demikianlah Artikel Diduga Puskemas Rujukan Dikomersilkan

    Sekianlah artikel Diduga Puskemas Rujukan Dikomersilkan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

    Anda sekarang membaca artikel Diduga Puskemas Rujukan Dikomersilkan dengan alamat link https://beritaharini9.blogspot.com/2017/10/diduga-puskemas-rujukan-dikomersilkan.html

    Related Posts :